Kota Tangerang – Program pendidikan gratis yang selama ini digembar gemborkan gubernur banten Wahidin halim kini menjadi beberapa pertanyaan dari kelompok-kelompok diskusi yang tergabung dalam Forum Ketua Komite Sekolah (FKKS) Provinsi Banten menurutnya saat ini sedang memenuhi kegamangan. Enny Suhaeni selaku anggota Dewan Pendidikan Provinsi Banten menjelaskan pengertian yang bebas yang dapat memprogram gubernur banten yang menyerukan pada dunia Pendidikan yang selama ini diinterpretasikan oleh masyarakat yang merupakan definisi yang keliru, Karena gratis di sana tidaklah secara secara secara secara,,, tetapi tetapi tetapi tetapi tetapi tetapi tetapi tetapi tetapi tetapi tetapi,,,,,, mengacu mengacu mengacu mengacu mengacu mengacu mengacu mengacu dimana masyarakat diikut sertakan untuk mengembangkan dan memajukan pendidikan.
Semestinya belajar pendidikan gratis itu perlu direvisi dan di kaji ulang karena pradigam masyarakat beranggapan semuanya gratis tidak dipungut biaya apapun soal pendidikan, kata Eni pada pertemuan terbuka di Rumah Makan Kawali Cikokol, Kota Tangerang.31 / 7
Ia juga tidak menafikan jika sektor pendidikan itu aturannya bagus dan mesti didukung, tetapi jika di bawahnya carut-marut banyak sekali masyarakst yang dirugikan, sementara jika biaya lain tidak bertanggung jawab maka bagaimana undang-undang mengamanatkan, Pencerdebih mungkin bangsa bangsa akan maju jika pendidikannya tidak didukung dengan baik jadi kita semua punya tanggung jawab ”pungkasnya
(farhan)