Banyumas ( Kejarinfo ) – Masa purna tugas atau pensiun umumnya dimanfaatkan banyak orang untuk beristirahat atau mencari kegiatan baru yang bermanfaat. Kegiatan-kegiatan baru yang bermanfaat tentu akan menambah semangat para pensiunan
Siswadi SH salah seorang pensiunan PNS memanfaatkan masa purna tugasnya justru dengan kegiatan baru yang bermanfaat yakni mengelola kebun miliknya.
Siswadi SH merupakan pensiunan PNS yang pernah bertugas sebagai Sekertaris Kecamatan (Sekcam) di Kecamatan Purwokerto Utara 18 bulan,Plt Sekcam Baturaden Selama 10 Bulan
“Bercocok tanam buah Alpukat dan sayuran adalah hobi saya sejak beberapa tahun lalu sebelum saya pensiun,” kata Siswadi SH.
Setelah memasuki masa pensiun, dirinya mengisi waktu dan menyibukkan diri dengan berkebun.
“Selain mendapatkan hasil dari tanaman untuk dikonsumsi sendiri, juga sebagai ajang olahraga buat saya agar supaya badan tetap sehat,” ujarnya kepada Kejarinfo Di Kediamannya Desa Karangtengah Kecamatan Baturaden.
Pria (58) tahun kelahiran Banyumas 15 Juli 1963 ini menjelaskan, kebun miliknya dimanfaatkan dengan maksimal dengan tanaman buah Alpukat dengan tumpang sari dengan tanaman sayuran dengan luas kurang lebih 2500 meter Persegi.Dari kebun yang luasnya kurang lebih 2500 Meter Persegi.
Siswadi SH manfaatkan dengan menanam aneka macam Alpukat,Kacang Tanah,Kacang Tanah Dan Cabai.
“Hasil kebun nantinya juga untuk di Jual dan Sebagiannya berbagi ke tetangga dan keluarga,” ungkapnya.
Siswadi SH mengatakan, dalam merawat semua tanamannya dirinya membuat pupuk sendiri atau pupuk kompos yang dibuatnya dari daun-daun kering, kokoran sapi yang sudah kering dan sekam Campurannya Pkai kapur Dolomix,Puradan.
Bahan tersebut difermentasi selama kurang lebih 3 minggu.
“Selain itu, sekarang kami juga menggunakan tanah yang ada di bawah pohon bambu karena tanahnya jauh lebih subur,” ujarnya.
Dengan kegiatan positif seperti berkebun lanjut Siswadi SH, bisa membuat pikiran negatif mereda.
Bahkan menurut peneliti, mikroba yang ada dalam tanah membantu meningkatkan ‘mood’.
Siswadi SH menambahkan, selain berkebun kadangkala dipanggil menjadi Dalang.
Siswadi SH mengatakan Selama Pademi Covid 19 ini untuk Dalang saat ini tidak ada yang memangil untuk pertunjukan wayang kulit.(Dicky Edyano Putra )