Sumut, Kejar info – Setelah viral berita terkait informasi kerusakan jalan lintas Sumatera (jalinsum) jurusan Hutaimbaru-Sipiongot yang berlokasi di antara desa Pangirkiran dengan desa Hiteurat, Kecamatan Halongonan, Kabupaten Padang Lawas Utara, baru-baru ini akhirnya mendapat perhatian dan dilakukan perbaikan.
Diberitakan sebelumnya, kondisi jalan ini sangat memperihatinkan dan banyak dikeluhkan oleh masyarakat karena disepanjang jalan antara desa Pangirkiran dengan desa Hiteurat terdapat banyak lobang yang dipenuhi dengan genangan air sehingga mengakibatkan setiap pengendara merasa kesulitan untuk melintasi jalan tersebut.
Setelah pemberitaan tersebut viral, akhirnya jalan ini diperbaiki dengan cara menimbun jalan yang berlobang agar tidak menimbulkan genangan Air lagi, namut perbaikan tersebut dilakukan oleh masyarakat sekitar yang bekerja sama dengan Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi melalui UPT Gunung tua.
Hal ini disampaikan oleh Dedi Harahap, seorang warga desa Hiteurat Kecamatan Halongonan saat diwawancarai wartawan kejar info di lokasi perbaikan, dia menyebutkan penimbunan jalan berlobang tersebut sudah berlangsung selama dua hari yang dimulai sejak hari sabtu (25/09) hingga Minggu (26/09/2021).
“Beberapa hari ini Kondisi jalan lintas Hutaimbaru-Sipiongot memang betul-betul sangat rusak parah dan dua hari yang lewat saya menghadap kesana sehingga kami simpulkan untuk perbaikan ini kami bekerjasama dengan dinas PU provinsi” ucap Dedi saat diwawancarai dilokasi perbaikan, Minggu (26/09) sore hari.
Dedi Harahap juga menyampaikan harapannya hingga kepada presiden republik Indonesia joko Widodo agar jalinsum Hutaimbaru-Sipiongot dapat lebih diperhatikan ditahun tahun berikutnya untuk dilakukan perbaikan.
Sementara itu, waloya yang mengaku seorang staf di UPT BINA MARGA DAN BINA KONTRUKSI Gunung tua menyampaikan rasa salutnya terhadap tindakan yang dilakukan oleh Dedi Harahap karena telah turut membantu pemerintah dalam perbaikan jalan lintas Sumatera jurusan Hutaimbaru-Sipiongot.
Pantauan wartawan, di lokasi terlihat satu unit alat berat yang sedang meratakan timbunan pasir serta tumpuk pasir yang akan digunakan untuk menimbun jalan yang berlobang agar genangan air tidak muncul lagi. (Ismael Siregar).
