Satu unit alat berat(excavator) Komatsu PC 200 yang berat nya puluhan ton melewati jalan aspal di sepanjang Jalan ex BDN Masuk ke jalan stasiun, Keluar simpang jalan teduh Depan Kantor Koramil dan terus melenggang melintasi jalan Provinsi tugu air mancur,menuju pasar baru Kecamatan Lawang Kidul Provinsi Sumsel sekira pukul 09 wib,Jumat(10/10/2021).
Sejumlah pengendara yang melintas,dikagetkan dengan ada nya sebuah kendaraan double cabin warna biru berlabelkan security UPTE melintas,dijalan H.Burlian pasar Bawah Tanjung Enim, Menurut Umar,salah satu,”kendaraan tersebut merupakan mobil pengawalan alat berat jenis excavator PC 200 yang dijalankan langsung di jalan aspal,
“tapi mengapa mobil patwal tersebut langsung masuk ke jalan satu arah,sementara alat berat excavator yang dikawalnya menuju jalan stasiun melewati jalan Teduh Keluar di depan Kantor Koramil.Lebih lanjut dikatakannya, alat berat jenis excavator PC- 200 tersebut diduga milik PT.BA yang hendak pindah (moving) dari arah Tambang Air Laya menuju jalan bantingan pasar Baru Tanjung Enim,anehnya pindahnya tidak menggunakan trailer yang lazim digunakan sebagai alat angkut alat berat,ini kok malah dijalankan sendiri,”pungkas Umar
Dari pantauan team media terlihat bekas Track ( roda besi) excavator tersebut melukai aspal sepanjang jalan yang dilaluinya.
Saat dikonfirmasi awak media,Venpri Sagara GM. UPTE PT.Bukit Asam Tbk” melalui pesan WhatsApp” memberikan balasan dengan hanya meneruskan statemen dari Manager Humas adm dan koorporat,(Iko Gusman)
_”PTBA memastikan seluruh kegiatannya sudah sesuai dengan peraturan dan perizinan.Alat berat yang digunakan, yakni excavator, ditujukan untuk mengeruk drainase di jalur pedestrian Bedeng Kaca._
_Terdapat diskresi dalam pelaksanaan karena mempertimbangkan faktor keamanan,di antaranya menghindari kabel PLN yang berisiko terputus karena alat berat tersebut._
_Seluruh kegiatan juga dilakukan dengan seizin Kepolisian, Koramil, dan lainnya._(mb)