Tingkatkan Skill Masyarakat Disnaker Kabupaten Tangerang Buka Pelatihan Barbershop

Tangerang – Barbershop adalah kegiatan memotong rambut dengan menghias, menata, memberi gaya pada rambut, di era saat ini Barbershop menjadi peluang bisnis yang menggiurkan bagi siapa saja yang menekuninya, bahkan omzet yang dihasilkan sangat pantastis, lewat perkembangan zaman barbershop menjadi peluang usaha yang sangat prospek dan bagus kedepannya.

Rudi Hartono, MT selaku kepala dinas tenaga kerja kabupaten Tangerang mengatakan, tujuan di bukanya pelatihan Barbershop untuk membantu sekaligus membuat lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat kabupaten Tangerang yang belum memiliki pekerjaan. Tentunya dengan hal ini agar masyarakat tidak terlalu terpacu kepada industri, dengan berwirausaha dirinya yakin bahwa masyarakat bisa lebih mandiri untuk mendapatkan penghasilan.

Bacaan Lainnya

Pelatihan Barbershop yang di adakan dinas tenaga kerja kabupaten tangerang tentunya berkalaborasi dengan kementerian tenaga kerja, kegiatan tersebut bertempat di Gedung dinas tenaga kerja kabupaten Tangerang, dapat di ketahui untuk angkatan pertama sebanyak 32 orang masing-masing peserta satu orang dari tiap desa, angkatan pertama dilaksanakan pada tanggal 18 s/d 29 Agustus, angkatan kedua sebanyak 128 orang dan untuk angkatan ketiga sebanyak 96 orang, kami dinas tenaga kerja kabupaten Tangerang berharap dari 246 desa dan 10 kelurahan dapat mengikuti pelatihan Barbershop di tahun ini. Dikarenakan rata-rata usia produktif 70% dari usia muda maka jumlah penduduk pasti merapihkan rambut.” Ungkap Rudi Hartono kepada kejarinfo Selasa 29/8

Jika diperhatikan masyarakat kabupaten Tangerang tidak ada yang menggeluti wirausaha di bidang ini padahal hal itu sangat prospek bila dilakukan, untuk saat ini  pangkas rambut yang ada di kabupaten Tangerang mayoritas dari luar daerah salah satunya seperti Garut, maka dari itu kita selaku pemerintah berupaya mengambil peluang untuk masyarakat kabupaten Tangerang yang ingin memiliki keahlian di bidang pangkas rambut atau Barbershop. “Ucapnya

Selama delapan hari peserta pelatihan Barbershop tidak hanya diajarkan memotong rambut, namun juga dilatih cara bagaimana cara memijat kepala setelah rambut selesai dipotong, tujuanya untuk rileksasi hal ini dilakukan agar rambut tetap tumbuh dengan sehat, selain itu para peserta diajarkan cara creambath rambut, kami memberikan paket lengkap kepada masyarakat kabupaten Tangerang yang ingin mengikuti pelatihan barbershop, tidak hanya itu setelah pelatihan selesai peserta akan di bekali alat cukur rambut dengan standar Barbershop yang telah di fasilitasi.” Kata kadisnaker kabupaten Tangerang.

Rudi berharap masyarakat kabupaten Tangerang jangan berpikir kalau bekerja itu hanya di industri, ia meminta jangan terkecoh dengan kebesaran sebagai kota industri, yang pada akhirnya berpikiran seolah-olah jika tidak di industri tidak bekerja, tentu itu mindset yang salah perlu dirubah,  banyak pendatang yang bergelut di bidang wirausaha dan itu terlihat lebih sukses dibandingkan pekerja industri.

Contoh orang madura bermula dari usaha limbah rongsok, hingga tukang sate sampai agen sembako, hal ini jelas sebagai bukti yang patut kita contoh, masih banyak daerah lain yang sukses berwirausaha di kabupaten Tangerang, maka dari itu pemerintah kabupaten Tangerang mengajak kepada masyarakat jemput peluang itu dan buktikan bahwa kita dapat makmur di wilayah yang sangat potensial ini, di mulai dari Barbershop, kita tunjukan bisa bersaing.” Pungkasnya

Adv/D2

Pos terkait